Encouragement

diposting Jumat, 19 Jan 2018 oleh Admin

Shalom. Nama saya Siane. Saya rindu membagikan kesaksian tentang betapa dahsyatnya Tuhan dalam hidup saya. Waktu itu saya mau berangkat ke gereja naik bus. Ternyata bus yang saya tumpangi, nantinya tidak berhenti di depan gereja. Kemudian saya panik. Tetapi di dalam kepanikan saya, saya mencoba berseru, "Tuhan tolong saya, saya mau datang ke gereja tepat waktu." Saya punya prinsip bahwa saya harus sudah sampai di gereja tepat waktu atau paling tidak 15/10 menit sebelum ibadah dimulai. Ternyata waktu itu saya mengalami kendala. Bus saya berhenti di belakang Grand Mall, saya turun di situ. Waktu itu iman saya diuji, "Haruskah saya melanjutkan perjalanan ini? Karena saya mendadak jadi bingung arah ke gereja lewat mana ya?" Ternyata Tuhan tuntun langkah saya. Tapi langkah saya terhenti kembali. Bagian belakang sepatu saya nyaris lepas. Akhirnya saya memutuskan untuk  melepas kedua sepatu saya. Waktu itu saya lihat jam tangan saya, "Ya Tuhan, ini mepet sekali, saya mohon Tuhan mudahkan jalan saya ke gereja." Puji Tuhan, di situ saya menemukan becak. Akhirnya saya bisa ke gereja tepat waktu.

Di gereja, lagi-lagi saya mendapatkan halangan. Minggu itu saya hendak memberi uang perpuluhan, tetapi waktu itu, uang perpuluhan saya tiba-tiba hilang. Tapi di saku celana saya, saya menemukan uang sejumlah sama dengan uang perpuluhan saya. Waktu itu iman saya goyah, "Ya Tuhan, uang ini sejumlah sama dengan uang perpuluhanku, tapi kalau aku pakai nanti aku pulang naik apa?" Akhirnya yang terjadi, ketika kolektan mengedarkan kantong kolekte, tanpa pikir dua kali langsung saya berikan saja uang saya. Saya tidak peduli pulang saya bagaimana nantinya. Apa yang terjadi? Ketika pulang, uang perpuluhan saya ketemu. Selalu ada jalan bagi mereka yang rindu datang kepada-Nya dan pertolongan-Nya tak pernah terlambat. Amin!

24
Mar 2024
Bp. Natanael Sugiarto
17
Mar 2024
Ps. Dr. dr. Liem Pik Jiang, M. Th.
10
Mar 2024
Ps. Dr. dr. Liem Pik Jiang, M. Th.
3
Mar 2024
Pdt. Imanuela Sri R.