Ringkasan Khotbah

26
Feb 2023
2 Timotius 2:20-21
Pdt. Andreas Soestono

Allah sedang mencari orang-orang yang bersedia dibentuk oleh Roh Kudus supaya menjadi orang-orang yang memiliki karakter seperti Allah. Apa yang kita pelajari dari teladan Kristus?

1. Kesanggupan untuk mengasihi tanpa menuntut balasan.Ada banyak tantangan ketika kita belajar mengasihi. Orang berbuat baik biasanya ingin juga agar orang tersebut balas berbuat baik kepadanya. Ketika merasa haknya dilanggar, orang juga cenderung akan jadi sulit untuk mengasihi. Contoh: Saat naik mobil dan jalannya dipotong orang, saat memberi salam ingin dibalas dengan sambutan yang baik juga, dll. Kita mengasihi orang tapi tatkala kasih kita tidak dibalas, kita menjadi marah. Hal ini bukanlah teladan yang diberikan Kristus. Ia memberikan nyawanya, dianiaya, dll namun kasih-Nya bukan kasih yang menuntut balasan.

2. Kesanggupan untuk tidak dikenal tanpa ada rasa kasihan terhadap diri sendiri.Tuhan memberi janji pada kita bahwa kita akan jadi orang yang dikenal oleh banyak orang, tapi kita tidak perlu mempromosikan diri kita, yang penting adalah kita melakukan kebaikan, bukan supaya kita selamat, tapi sebagai bukti bahwa kita telah diselamatkan. Kita tidak perlu mengasihani diri sendiri tatkala kita dihina atau direndahkan oleh orang lain. Jangan hidup dengan mengasihani diri sendiri, tapi hiduplah dengan semangat untuk terus berjuang dan melakukan kebaikan seperti yang telah Tuhan teladankan.

3. Kesanggupan untuk puas hidup di dalam supply (persediaan) yang Allah berikan. Hidup jangan dibanding-bandingkan agar kita tidak stress. Pencapaian orang tidak boleh menjadi tolak ukur dalam kehidupan kita.

Amin. Tuhan  memberkati!

28
Mei 2023
Bp. Samiton Pangellah
21
Mei 2023
Ps. Dr. dr. Liem Pik Jiang, M. Th.
14
Mei 2023
Bp. Natanael Sugiarto
7
Mei 2023
Ps. Dr. dr. Liem Pik Jiang, M. Th.